Garut, – Kepala Bidang Distribusi dan Cadangan Pangan Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Garut, Dicky Timor, menjelaskan program prioritas Gelar Pangan Murah (GPM) yang telah rutin dilaksanakan sepanjang tahun 2024. Hal ini diungkapkan Dicky saat ditemui di kantornya, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Jawa Barat, pada Jumat (22 Nopember 2024).
“Gelar Pangan Murah ini merupakan salah satu program prioritas dari Bapak Presiden. Untuk tahun 2024, kami telah memulai program ini sejak Januari. Melalui anggaran perubahan tahun ini, kami melaksanakan empat kali GPM, yakni di halaman Samsat Garut, Kecamatan Sucinaraja, dan Kecamatan Selaawi,” ujar Dicky.
Program ini bertujuan untuk mendekatkan masyarakat pada akses pangan yang terjangkau dengan harga di bawah pasar. Selain itu, program ini juga berperan dalam pengendalian inflasi serta stabilitas pasokan dan harga pangan. Sasaran utama GPM adalah masyarakat yang dijangkau melalui kupon diberikan Dinas terkait yang berkordinasi dengan pihak kecamatan dibagikan oleh desa setempat.
“Berbagai komoditas pokok disediakan dalam GPM, antara lain beras premium, beras medium, telur ayam, minyak goreng, gula pasir, tepung terigu, sayur-sayuran, dan daging ayam. Program ini melibatkan kerjasama dengan vendor serta kelompok tani binaan Dinas Pertanian.
“Setiap kali GPM, kami mengalokasikan sekitar 3 ton komoditas dari berbagai jenis,” katanya Dicky.(Yusup)
