Berita  

Perpisahan Siswa Kelas XII SMK Budi Bakti Ciwidey, Ciptakan SDM Berkualitas Menuju Masa Depan

Bandung.Biru News SMK Budi Bakti Ciwidey merayakan kelulusan sekaligus ajang pertemuan besar yang terakhir untuk siswa kelas Xll cara meriah dengan berbagai pengisi acara yang juga dihadiri dewan guru pejabat sekolah serta ketua Yayasan beserta jajarannya, yang berlangsung di Gedung Mayang Arum wilayah Kecamatan Ciwidey, Senin 20 Mei 2024

Acara perpisahan dan pelepasan siswa kelas XII SMK Budi Bakti Ciwidey yang bertajuk ” Teruskan perjuanganmu menghadapi dunia nyata dengan diiringi do’a orang tua dan guru,” Ini diadakan dengan meriah.

Acara ini dibuka dengan serangkaian sambutan dan pembukaan dari ketua pelaksana, kepala sekolah, perwakilan komite dan lembaga sekolah.

Acara dilanjutkan dengan pengukuhan medali tanda kelulusan, berpamitan kepada guru pengajar tiap jurusan.

Kepala sekolah Budi Bakti Ciwidey Ahmad dalam kesempatannya menyampaikan bahwa pada hari ini kami sekolah SMK Budi bakti Ciwidey telah meluluskan siswa sebanyak 386 orang dari 3 jurusan.

“Alhamdulillah semua siswa bisa lulus seratus persen dan saya berharap dengan diselenggarakannya acara wisuda ini semoga bisa menjadi motivasi dan semangat kepada siswa-siswi alumni yang menjadi lulusan agar kedepannya bisa melangkah di kehidupan yang lebih sukses lagi,” Ucap Ahmad.

Lebih lanjut Ahmad menyampaikan, pada saat ini kita SMK Budi Bakti Ciwidey telah membuka kelas industri, dimana sudah bekerja sama dengan pihak PT Telkom, ” Jadi untuk ajaran tahun ini kita sudah mulai melangsungkan kelas industri untuk di RPL sementara di PDP sudah lama berlangsung dan sudah bekerja sama dengan PT Alfa, tambahnya.

Sebagai Kepala sekolah Ahmad juga mengatakan bahwa dirinya mempunyai target dalam hal sumber daya pengajar yang ada di SMK Budi Bakti Ciwidey, seperti halnya untuk para guru pembimbing di ekskul supaya bisa lebih berprestasi lagi dan untuk para guru BKK untuk lebih menjalin komunikasi yang baik kepada para alumni-alumni agar bisa langsung menempatkan untuk bekerja ke perusahaan atau industri.

 

Dalam kesempatannya Ahmad juga menyampaikan, dengan kebutuhan sarana sekolah yang masih kurang dikarenakan untuk tahun ini akan menambah satu rombel kelas, dirinya berharap adanya bantuan pemerintah untuk sarana kelas karena sampai saat ini pun dalam proses pembelajaran masih melaksanakan dua sip, jadi tidak maksimal.

Di momen kelulusan ini, kami berharap kepada masyarakat untuk tetap bisa mempercayai kepada sekolah kami sebagai sekolah yang bisa menjadi pilihan terbaik buat putra-putrinya dan insya Allah kami sebagai selaku pihak lembaga pendidikan akan menjaga amanah untuk mendidik putra-putrinya, ungkap Ahmad.

Dalam kesempatan yang sama, diungkapkan ketua Yayasan Budi Mekar Ciwidey H.Hujatul Islam, bahwa dirinya memiliki harapan yang sangat besar melakukan pengembangan sarana prasarana untuk SMK Budi Bakti Ciwidey ini.

Dirinya mengatakan bahwa keadaan di sebuah lembaga pendidikan, kalau ditunjang dengan sarana dan prasarana yang baik tentunya itu akan menjadikan sebuah target pendidikan yang dipandang layak secara kualitas dan kuantitas. Sementara di SMK Budi bakti Ciwidey ini masih melaksanakan pendidikan 2 sip, “Artinya kita belum mencapai target, sementara harapan dari pemerintah ketika lembaga ini bisa menyelenggarakan satu sip, artinya target pemerintah sesuai dengan harapan akan lebih mumpuni lagi dan bisa meningkatkan kualitas sekalipun secara kuantitas bawa SMK Budi Bakti Ciwidey ini memiliki target dari kebutuhan siswa di Kab.Bandung, ujar H.Hujatul Islam.

Dirinya juga mengatakan, yang menjadikan progres dari Yayasan sebagai penyelenggara pendidikan untuk keberlangsungan masyarakat dan kepentingan masyarakat dalam mencerdaskan bangsa, butuh ditunjang dengan sarana. Mudah-mudahan seiring dengan berjalannya waktu, secara kuantitas bisa dibarengi dengan kualitas karena itu merupakan tolak ukur.

Untuk saat ini kita dari Yayasan terus menggenjot bagaimana mekanisme pelaksanaan dan tatanan di lembaga pendidikan terutama di SMK Budi Bakti Ciwidey agar sumber daya manusianya bisa berkolaborasi dengan kepentingan masyarakat, sehingga upaya ini bisa laku dilakukan untuk mencapai target secara kualitas dan kuantitas.

Andri

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *