Garut, – Dalam sebuah aksi seruan rakyat yang digelar pada Selasa, 2 September 2025, ratusan mahasiswa yang tergabung dalam aliansi bersama masyarakat Kabupaten Garut menuntut perubahan dan keadilan. Aksi yang dipimpin oleh korlap Adrian Hidayat dan Maulana ini dimulai dari Bundaran Simpang Lima, kemudian bergerak menuju Gedung DPRD Kabupaten Garut, dan dilanjutkan ke Lapangan Setda Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Jawa Barat.
Aliansi ini membawa sejumlah tuntutan penting yang mencerminkan aspirasi rakyat, antara lain:
1. Batalkan Kenaikan Pajak yang Mencekik Rakyat, Aliansi menuntut pembatalan kenaikan pajak yang dianggap memberatkan rakyat.
2. Hapus Tunjangan DPR yang Tidak Pantas dan Alihkan untuk Kesejahteraan Rakyat,Mereka menuntut penghapusan tunjangan DPR yang dianggap tidak pantas dan mengalihkannya untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat.
3. Sahkan UU Perampasan Aset untuk Menyita Harta Para Koruptor, Aliansi mendukung pengesahan UU Perampasan Aset untuk menindakan tegas para koruptor.
4. Pecat dan Adili Wakil Rakyat yang Menghina Rakyatnya, Mereka menuntut pemberhentian dan pengadilan terhadap wakil rakyat yang menghina rakyatnya.
5. Reformasi Total Polri agar Berpihak pada Rakyat Kecil, Aliansi menyerukan reformasi total terhadap Polri agar institusi ini berpihak pada kepentingan rakyat kecil.
6. Bebaskan Tanpa Syarat Seluruh Tahanan Politik dan Pejuang Aspirasi, Mereka menuntut pembebasan tanpa syarat bagi seluruh tahanan politik dan pejuang aspirasi.
7. Tuntut Transparansi Kinerja dan Penggunaan Anggaran DPRD Garut, Aliansi menuntut transparansi dalam kinerja dan penggunaan anggaran DPRD Garut.
8. Segera Sahkan Kode Etik DPRD dan Pastikan Seluruh Anggota DPRD Menjaga Citra serta Marwah sebagai Wakil Rakyat,Mereka menyerukan pengesahan Kode Etik DPRD dan memastikan seluruh anggota DPRD menjaga citra dan marwah sebagai wakil rakyat.
9. Menuntut Aparat Menjamin Keamanan dan Kebebasan Berpendapat Tanpa Adanya Tindakan Represif di Garut, Aliansi menuntut aparat untuk menjamin keamanan dan kebebasan berpendapat tanpa tindakan represif.
Dengan aksi ini, aliansi mahasiswa dan masyarakat Kabupaten Garut menegaskan komitmen mereka untuk memperjuangkan keadilan, transparansi, dan kesejahteraan rakyat.”(Asep Yusuf)
