BANDUNG – Ketua DPRD Kabupaten Bandung, Hj. Renie Rahayu Fauzi, S.H., memaparkan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, DPRD, serta masyarakat dalam mendukung pembangunan di Kabupaten Bandung. Hal tersebut disampaikan dalam momentum peringatan Hari Jadi ke-80 Provinsi Jawa Barat yang dirangkaikan dengan kegiatan Kirab Budaya di Kota Bandung, Selasa (19/8/2025).
Dalam pemaparannya, Hj. Renie Rahayu Fauzi menegaskan bahwa pembangunan tidak dapat berjalan maksimal tanpa adanya kerja sama yang solid dari seluruh elemen. “DPRD bersama pemerintah daerah memiliki tanggung jawab untuk memastikan setiap kebijakan berpihak kepada masyarakat. Namun, keberhasilan pembangunan juga bergantung pada partisipasi aktif warga dalam menjaga serta mengawal jalannya program,” ujarnya.
Ia juga mengapresiasi pelaksanaan Kirab Budaya yang diikuti oleh 27 kabupaten/kota se-Jawa Barat. Menurutnya, kegiatan tersebut menjadi simbol persatuan, kekayaan budaya, serta semangat gotong royong yang harus terus dipelihara. “Kirab Budaya bukan hanya ajang hiburan, tetapi juga refleksi bahwa budaya adalah identitas sekaligus modal sosial yang dapat memperkuat pembangunan,” tambahnya.
Acara bertema “Telusur Jejak Sejarah Kerajaan dan Kemegahan Budaya di Tatar Sunda” ini menampilkan ragam simbol kejayaan Sunda melalui pawai budaya.
Kirab budaya melibatkan sekitar 5.000 peserta dari pemerintah daerah, seniman, budayawan, hingga masyarakat. Mereka mengenakan kostum bernuansa kerajaan Sunda, seperti raja, ratu, pangeran, dan prajurit. Bupati Bandung tampil menunggang kuda putih dengan busana pangeran Padjadjaran sebagai simbol keterhubungan dengan sejarah leluhur. Sebanyak 41 ekor kuda di barisan depan menambah kemegahan kirab.
Rute kirab dimulai dari Gedung Merdeka dan melewati Jalan Soekarno, Naripan, Braga, Suniaraja (Viaduct), Wastukencana, R.E. Martadinata, serta Ir. H. Juanda, lalu berakhir di Gedung Sate. Masyarakat tampak antusias menyambut rombongan, menjadikan perayaan ini sebagai ajang budaya yang membangkitkan kembali kebanggaan terhadap sejarah Jawa Barat.
Hj. Renie berharap momentum ini dapat mempererat kebersamaan seluruh masyarakat Jawa Barat, khususnya Kabupaten Bandung, dalam melanjutkan pembangunan yang berkelanjutan serta berkeadilan.
Andri