Aksi unjuk rasa mahasiswa di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Garut pada Jumat (23/08/2024) siang berlangsung ricuh, mengakibatkan kaca lobi gedung pecah. Ketua sementara DPRD Garut, Iman Ali Rahman, mengungkapkan keprihatinannya atas insiden tersebut namun menyatakan dapat memahami kemarahan mahasiswa.
Iman Ali Rahman mengatakan kepada media saat di wawancarai,Kami mengerti keinginan mahasiswa untuk menyampaikan aspirasi mereka. Itu adalah bagian dari demokrasi,” ujar Iman.
Meskipun memaklumi semangat mahasiswa, Iman menyayangkan kerusakan yang terjadi. Menurutnya,Iman Ali Rahman Sudah berupaya selaku ketua Dewan langsung keluar ruangan nemuin demontras dan pihak DPRD sudah berupaya memfasilitasi dialog antara mahasiswa dan anggota dewan.
“Kami selalu terbuka untuk menerima aspirasi dari mahasiswa,” lanjut Iman, yang juga anggota DPRD dari Partai Golkar,dan dirinya sekarang menjabat Sebagai Ketua DPRD Garut untuk Sementara.
Iman menjelaskan, DPRD telah menawarkan agar perwakilan mahasiswa bertemu dengan anggota dewan di luar gedung. Hanya 50 orang yang diperbolehkan masuk untuk berdialog karena keterbatasan kapasitas ruang. Namun, tawaran ini ditolak, yang berujung pada kericuhan.
Iman belum dapat memastikan besarnya kerugian akibat pecahnya kaca gedung. Sementara itu, Kapolres Garut AKBP Mochammad Fajar Gemilang mengatakan bahwa pihaknya tengah berkoordinasi dengan sekretariat DPRD untuk perbaikan kerusakan akibat aksi lempar batu oleh demonstran.
Kami sedang mengevaluasi tingkat kerusakan yang terjadi,” ujar Fajar.
(Yusup